Apakah Dermafiller itu?
Merupakan suatu terapi untuk menambah volume dan mengisi daerah kulit tertentu dengan bahan yang aman untuk tubuh.
Hyaluronic acid merupakan substansi alami yang terdapat dalam semua organisme hidup termasuk manusia. Di dalam jaringan kulit, zat ini berbentuk seperti jelly yang terdapat di antara kolagen dan elastin yang dapat kita temukan pada jaringan ikat lunak, sekitar mata, tulang rawan dan cairan persendian. Oleh karena itu sifatnya non permanen dan dapat diserap sempurna oleh tubuh.
Apa fungsi dari dermafiller?
- Mengencangkan kulit dan menjaga keseimbangan antara kolagen dan elastin.
- Melembabkan dengan mempertahankan kadar air kulit dengan menahan air dalam jaringan kulit.
- Mengisi area yang kehilangan volume sehingga filler bermanfaat untuk :
- Memudarkan garis keriput pada daerah seputar mata, mulut, dahi, & garis senyum.
- Menaikkan dan menyamarkan bekas bopeng luka, jerawat dan cacar air
- Memperbaiki bentuk bibir, dagu, pipi.
- Memperbaiki kontur wajah yang asimetri.
Bagaimana proses terapinya?
Sebelum dilakukan proses pengisian kulit dilakukan pembiusan lokal untuk menghilangkan rasa sakit dengan menggunakan krim atau suntikan anesthesia. Lalu dermafiller akan dimasukkan menggunakan jarum atau kanula
Apa yang diinformasikan sebelum terapi ?
- Diskusikan harapan dan hasil yang akan didapat dengan dokter sejelas mungkin.
- Jelaskan adakah penyakit yang diderita seperti diabetes, tekanan darah tinggi, penyakit jantung, stroke dll
- Informasikan semua tindakan bedah maupun non bedah yang pernah dilakukan sebelumnya, misal : operasi, implan, filler, botox, taring benang dll
Apa yang dilakukan setelah terapi ?
- Tidak memijat, memencet atau menekan daerah yang diterapi terutama untuk area dagu dan tulang pipi , akan tetapi dianjurkan pijat ringan pada daerah tertentu seperti bawah mata, garis senyum, pipi bawah untuk meratakan produk.
- Kompres dengan air es dalam plastik 10 menit 5x sehari hingga 3 hari bila ada memar.
- Tidak berolahraga atau angkat berat minimal 2 hari setelah treatment
- Tidak menggunakan kosmetik atau krim perawatan minimal 3 hari.
- Menghindari panas berlebih seperti berjemur, sauna untuk mengurangi memar dan agar produk tidak mudah terserap.
- Dapat meminum paracetamol selama 3 hari untuk mengurangi nyeri
- Mengoleskan calm down 2x sehari pada daerah bekas suntikan hingga 5 hari.
- Menjaga area suntikan tetap bersih dan steril.
- Facial, peeling, microdermabration dan laser, tindakan gigi dapat dilakukan kembali setelah 2 minggu kemudian.
Kapan hasil mulai terlihat ?
Hasil akan segera terlihat setelah penyuntikan berupa perbaikan penampilan wajah pada area yang diinginkan.
* .Berapa lama filler bisa bertahan?
- Filler yang aman dapat diserap tubuh dengan sempurna sehingga bersifat tidak permanen,
Filler yang encer dapat bertahan selama 6 bulan dan filler kental dapat bertahan hingga 12 bulan,tergantung perawatan dan gaya hidup pasien. Kontrol setiap 6 bulan sangat disarankan untuk pengulangan diarea yang diinginkan. Terapi berikutnya biasanya akan bertahan lebih lama dari sebelumnya.
Reaksi yang mungkin timbul selama dan sesudah penyuntikan (meskipun jarang) antara lain:
* Infeksi ringan, apabila area bekas suntikan tidak terjaga dengan baik. Hubungi dokter untuk pemberian antibiotik
* Efek pasca injeksi seperti kemerahan, nyeri ringan, bengkak, kebiruan, yang akan hilang dengan sendirinya 1-2 minggu.
* Meskipun amat sangat jarang terjadi, tetap waspada apabila ditemukan gejala penyumbatan pembuluh darah di kulit sekitar injeksi seperti nyeri hebat, kulit memucat, luka baru yang sukar sembuh, atau penglihatan kabur. Dengan penetral, filler yang menyumbat akan berubah menjadi air.
* Asimetris pasca injeksi terkadang terjadi apabila pasca injeksi kita tidur miring hanya 1 sisi, terkena tekanan, bengkak, atau karena kondisi asimetris yang sudah ada sebelum injeksi. kontrol seminggu pasca injeksi sangat disarankan utk melihat keperluan retouch dan massage untuk pemerataan produk.
